Ketika Ketua BEM STIKes Bina Generasi 2016-2017 berakhir masa jabatannya maka dilaksanakanlah sidang istimewa dimana ketika sidang berlangsung Ketua bem demisioner memaparkan laporan pertanggung jawabannya serta para calon ketua BEM melakukan orasi menyampaikan visi misi dan diajukan pertanyaan-pertanyaan oleh semua anggota DPM dan peninjau dari undangan, staff dan dosen.
Sidang Istimewa [19/01/2017] dilaksanakan di AULA KAMPUS STIKES Bina Generasi Polewali mandar sejak pukul 13.00 hingga pukul 16.00, sidang istimewa ini dihadiri oleh Ketua STIKes Bina Generasi, Wakil Ketua I Bid. Akademik dan Wakil ketua III bidang Kemahasiswaan ,Ketua Prodi S1 Keperawatan, Ketua Prodi DIII Kebidanan, dan perwakilan HMPS.
Sidang istimewa merupakan tahap akhir, tahap awalnya yaitu melaksanakan mubes AD/ART, penetapan kongres, menyimpan pamphlet untuk calon presma dimana syarat-syarat untuk menjadi Ketua BEM STIKES Bina Generasi Polewali mandar Periode 2017-2018 adalah IPK minimal standar 3.5, tidak bermasalah dengan prodi/institusi, berperilaku baik dan dapat menjadi figure baik bagi mahasiswa STIKES Bina Generasi Polewali mandar, calon presma dan wakilnya apabila prodi S1 Keperawatan diupayakan tingkat 2 atau 3, sedangkan apabila D3 Kebidanan tingkat 2.
Akhirnya Muh. Afdhal dan Nurrada melakukan debat dan orasi visi misi dan menjawab pertanyan-pertanyaan maka forum yang hadir pun bersiap mengambil suara dimana akan menentukan siapa terpilih sebagai Ketua BEM Ketua BEM STIKES Bina Generasi Polewali mandar Periode 2017-2018.
Untuk Ketua BEM yang sekarang semoga bisa menjalankan visi dan misinya
